Di halaman ini
Beberapa tantangan umum yang dihadapi HR adalah menarik dan mempertahankan talenta terbaik di industri ini. Salah satu cara efektif untuk melakukannya adalah melalui gamifikasi. Di sinilah Anda menerapkan pemikiran berorientasi game ke berbagai aspek non-game dalam organisasi Anda, seperti pelatihan karyawan, evaluasi kinerja, dan pemeriksaan kepatuhan.
Ada beberapa manfaat gamifikasi dalam bisnis. Gamifikasi memanfaatkan kesenangan, penghargaan, dan pengakuan untuk menarik perhatian karyawan Anda. Hal ini, pada gilirannya, dapat memotivasi mereka untuk bekerja lebih baik dan meningkatkan keterlibatan mereka dalam prosesnya. Faktanya, sebuah studi dari Statista menunjukkan bahwa 89% karyawan merasa bahwa mereka bisa mendapatkan hasil yang lebih baik melalui gamifikasi. Saat ini, ada berbagai alat dan perangkat lunak gamifikasi untuk membantu Anda memasukkan gamifikasi di tempat kerja. Padukan dengan tips-tips berikut, Anda akan segera dapat memanfaatkan sepenuhnya strategi ini.
Bagaimana cara membuat gamifikasi di tempat kerja Anda?
Manfaat gamifikasi di tempat kerja lebih dari sekadar tawa dan nama tim yang keren. Berikut ini beberapa kiat untuk menyerap gamifikasi di tempat kerja.
1. Buatlah tujuan yang jelas dan transparan
Sebelum Anda dan karyawan Anda terbawa oleh semua kesenangan dan permainan, tetapkan tujuan yang jelas terlebih dahulu. Tentukan mengapa gamifikasi itu penting dan apa yang ingin Anda dapatkan darinya. Dari situ, Anda bisa menentukan jenis permainan apa yang ingin Anda terapkan untuk mencapai tujuan Anda. Tentu saja, setelah Anda memiliki target, Anda harus mengomunikasikannya dengan jelas kepada karyawan Anda. Ingatkan mereka bahwa permainan ini dimaksudkan untuk lebih dari sekadar bersenang-senang. Jaga agar aktivitas Anda tetap selaras dengan tujuan perusahaan. Dan pastikan bahwa tujuan-tujuan ini transparan bagi seluruh karyawan Anda.
Menetapkan pencapaian juga merupakan cara yang baik untuk memotivasi karyawan Anda. Hal ini memberi mereka rasa pencapaian, membuat permainan menjadi lebih bermanfaat dan relevan.
2. Jelaskan aturan dan proses permainan
Semua permainan memiliki aturan yang harus diikuti oleh para peserta. Dengan demikian, mengetahui pedoman permainan sangat penting agar karyawan Anda dapat berpartisipasi penuh dalam kegiatan Anda. Selain tujuan Anda, Anda juga harus mengomunikasikan aturan dan proses permainan kepada semua orang yang memenuhi syarat untuk bergabung. Ini termasuk kriteria untuk mengetahui apakah mereka telah menang, hadiah di akhir permainan, pedoman untuk kualifikasi dan diskualifikasi, berapa lama aktivitas akan berlangsung, dan apa yang perlu mereka lakukan untuk menang. Kapan pun gamifikasi diterapkan, aturan dan prosesnya harus jelas bagi semua orang yang berpartisipasi. Hal ini untuk memastikan bahwa setiap orang memiliki gambaran tentang cara kerjanya. Selain itu, mereka juga memiliki referensi untuk kembali ke sana selama seluruh aktivitas. Dengan cara ini, semua orang akan bersaing secara adil.
3. Mulailah dengan sederhana
Terkadang, lebih sedikit lebih baik, terutama ketika Anda baru memulai. Dan dengan gamifikasi, Anda pasti ingin membuat semuanya sederhana terlebih dahulu. Ini berarti mekanisme yang mudah dipahami dan aktivitas singkat dengan imbalan yang sesuai. Dengan cara ini, Anda bisa menguji mana yang berhasil dan mana yang tidak tanpa membuang banyak waktu, biaya, dan energi untuk proses yang tidak efisien. Tantangan sederhana seperti bersaing untuk mendapatkan "peringkat kepuasan pelanggan mingguan tertinggi," "jumlah insiden tertutup tertinggi untuk minggu ini," "kehadiran bulanan yang sempurna," atau "mencapai kuota tertinggi untuk bulan ini" dapat menjadi awal yang baik. Hal ini mudah diukur dengan angka, dan karyawan Anda tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan imbalannya. Selain itu, semua ini dapat dicapai dan selaras dengan tujuan perusahaan Anda. Mengambil satu langkah demi satu langkah memungkinkan karyawan Anda untuk menyesuaikan diri dan membangun kepercayaan diri di sepanjang jalan. Hal ini juga memberikan mereka sesuatu yang bisa dinantikan di masa depan. Anda mungkin juga ingin mencari tahu cara menerapkan perangkat lunak gamifikasi di tempat kerja untuk membantu memudahkan strategi ke dalam operasi bisnis Anda.
4. Memberikan penghargaan dan insentif yang menarik
Gamifikasi dalam bisnis juga sejalan dengan memiliki sistem penghargaan dan insentif untuk karyawan Anda. Ini bisa dalam bentuk pengakuan, token, atau keduanya. Hal ini akan memberikan karyawan Anda dorongan dan motivasi yang mereka butuhkan untuk berpartisipasi dalam aktivitas Anda.
Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, 83% karyawan merasa termotivasi untuk bekerja lebih baik dan bekerja lebih keras ketika mereka tahu bahwa mereka akan mendapatkan penghargaan pada akhirnya. Selain itu, menumbuhkan suasana yang bersahabat dan kompetitif memberi mereka alasan untuk terus meningkatkan diri alih-alih berpuas diri dalam jangka panjang.
Namun, Anda harus memastikan bahwa penghargaan Anda diinginkan oleh karyawan Anda. Sebagai contoh, bersaing untuk mendapatkan gelar "karyawan terbaik tahun ini" akan membutuhkan lebih dari sekadar lencana dan tepukan di punggung. Penghargaan sederhana untuk pencapaian luar biasa seperti itu mungkin tidak cukup untuk memikat karyawan Anda untuk bekerja keras demi meraih gelar tersebut. Pilihlah liburan akhir pekan di sebuah resor atau bonus akhir tahun sebagai gantinya
5. Memantau dan melacak kemajuan
Seperti semua inisiatif, Anda harus mengevaluasi apakah kegiatan Anda berhasil dan efektif. Anda bisa melakukan ini dengan terus memantau dan melacak kemajuan dari setiap permainan. Dengan menggunakan spreadsheet, formulir survei, atau perangkat lunak, Anda bisa melihat bagaimana permainan ini memengaruhi kinerja karyawan Anda. Apakah permainan ini memotivasi mereka untuk bekerja lebih keras? Apakah mereka menjadi lebih produktif dibandingkan sebelum Anda menerapkan gamifikasi? Apakah gamifikasi membantu Anda mencapai tujuan perusahaan? Selain dampaknya terhadap produktivitas karyawan, Anda juga dapat memeriksa apakah aktivitas Anda menarik bagi karyawan Anda. Dengan cara ini, Anda dapat memperbaiki gamifikasi Anda atau meningkatkan reward Anda di masa depan.
6. Data leverage
Saat ini, bisnis menjadi lebih digerakkan oleh data daripada sebelumnya. Dengan berbagai alat dan perangkat lunak yang tersedia di luar sana, Anda dapat dengan mudah menambang dan menganalisis data dari berbagai aspek bisnis Anda. Dan ya, Anda juga dapat mengumpulkan data penting dari gamifikasi. Dengan menerapkan gamifikasi di tempat kerja, Anda dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan tenaga kerja Anda. Selain itu, hal ini juga memungkinkan Anda mengidentifikasi area yang perlu Anda tingkatkan dan cara terbaik untuk mengatasi masalah tersebut. Informasi ini dapat membantu Anda membuat strategi dan rencana yang lebih cerdas untuk bisnis Anda. Lebih dari itu, hal ini juga dapat membantu Anda membangun budaya yang kuat untuk organisasi Anda agar siap menghadapi masa depan. Menggunakan gamifikasi di HR, misalnya, dapat memberikan Anda banyak pengetahuan dalam mengelola karyawan. Anda dapat menemukan cara-cara gamifikasi terbaik untuk meningkatkan keterlibatan karyawan, metode komunikasi yang paling efektif, keterampilan umum yang perlu dilatihkan kepada karyawan, dan masih banyak lagi.
7. Campurkan
Setelah Anda memperkenalkan gamifikasi ke tempat kerja Anda, tantangannya sekarang adalah bagaimana menjaga aktivitas ini tetap berjalan tanpa membuat karyawan Anda bosan dalam jangka panjang. Lagipula, berpartisipasi dalam kompetisi atau permainan yang sama pada akhirnya bisa kehilangan daya tariknya. Hidupkan aktivitas Anda dengan menambahkan sesuatu sesekali. Anda bisa melakukan ini dengan mengubah tingkat kesulitan (sambil tetap membuatnya dapat dicapai), memperkenalkan aturan atau elemen baru ke dalam permainan, atau mengubah permainan secara keseluruhan.
Mengapa begitu serius?
Siapa bilang Anda tidak bisa bersenang-senang di tempat kerja? Memasukkan gamifikasi ke dalam kantor Anda dapat mengubah cara kerja karyawan secara drastis. Hal ini memberi mereka alasan mengapa mereka harus bekerja lebih baik dan meningkatkan diri mereka sendiri di sepanjang jalan. Selain itu, hal ini membuat mereka merasa dihargai atas waktu dan usaha yang mereka berikan kepada perusahaan.
Ingatlah tips-tips ini jika Anda berencana untuk memperkenalkan gamifikasi ke tempat kerja Anda. Hal ini dapat membantu memfasilitasi transisi yang lebih mulus dari pengaturan tradisional menjadi lingkungan kerja yang lebih dinamis dan menyenangkan di kantor. Anda juga bisa menggunakan berbagai perangkat lunak yang tersedia di luar sana untuk menciptakan aktivitas holistik bagi karyawan Anda.
